Tuesday, March 29, 2005

HamBaga...

Uda berapa minggu ini a mesti bolak-balik Bandung-Jatinangor bwat ngambil data skripsi. Berhubung ngambilnya k Polwiltabes, Dinkes, pemda, dkk. A mesti bolak-balik lewat BIP yang depannya ada McD. Hix...pengen banget burgernya!yang serbuuuu aja...spicy chicken...
Hix..tapi kan ga bole beli McD lagi...1 rupiah yang a bliin=1 peluru bwat saudaraku di Palestina...
Whuaa..tapi pengen banget! Tiap mau belok k McD pasti g jadi...abis takut dosa...
Yasud...bli burgernya kapan"aj deh..apa bikin ndiri y???
Uu...pengen...=/

-gadiskcil yang lagi ngidam burger-

Monday, March 28, 2005

Sunday, March 27, 2005

Kedua kaki

Waktu SD, a baca majalah bobo. A inget di satu edisi dia membahas tentang greenwich...ada seorang bapak yang foto dengan kaki di bumi bagian timur greenwich, trus 1 kaki lagi di bagian barat greenwich..

Sekarang, a beda lagi...a pijakan 1 kakiku di surga, dan 1 kakiku di neraka.

Ya Rabb...janganlah Engkau izinkan aku untuk terjerumus ke dalam neraka jahanamMu...
Tapi Ya Rabb...izinkanlah aku untuk memasuki pintu surgaMu...
Mendapatkan nikmat tertinggi...melihatMu...
Ya Rabb...izinkanlah aku...
Tetapkanlah aku di jalanMu...
Amin

-gadiskcil yang mencoba berazzam-

Saturday, March 26, 2005

alhamdulillah

finally!my fren get d answer...
smua krena kcewa trhadap 1 hal...dan kmudian memukul rata...
do'akan...

keKAYAan

Perbedaan adalah sumber kekayaan dalam kehidupan berjamaah. Mereka yang tidak bisa menikmati perbedaan itu dengan cara yang benar akan kehilangan banyak sumber kekayaan.
Dalam ketidaksetujuan itu sebuah rahasia kepribadian akan tampak ke permukaan :Apakah kita matang secara tarbawi atau tidak???
Anis Matta-Menikmati Demokrasi
Berbeda sangatlah boleh, tapi taat sangat utama

Wednesday, March 23, 2005

...i rEallY LikE diS SoNG...

Kau sambut pagi...dengan senyum ceria yang menawan
Mengantarkan daku pergi...meraih mimpi kita...
Andai kubisa membuat diriku menjadi dua
Kutinggalkan yang satunya untuk temanimu...cinta...
Duhai permataku...
Dinda...sejuta pesonamu hadir dalam jiwa
Dinda senyumanmu mampu membuatku tak menentu
Dinda binar bola matamu terangi hariku
Dinda ketenangan bagai telaga yang kau berikan
Ketika kupulang dibawah naungan lembayung senja
Kau berhias menantiku bertabur rindu kita...
Duhai permataku...
dinda-gradasi-

Kerasa banget g sih cinta suami ama istrinya??? pengantin baru ni...;p hehe...dido'ain kaya gini terus deh!=)
Kapan y ada yang nyanyiin lagu ini buatku...what a nice song...i really like it!=D
-gadiskcil yang pengen dinyanyiin;p-

Sunday, March 20, 2005

Teman atau Sahabat

Kiriman dari milis sebelah...bagus...=)

Teman dan Sahabat

Ada satu perbedaan antara menjadi seorang kenalan dan menjadi seorang sahabat.
Pertama, seorang kenalan adalah seorang yang namanya kau ketahui, yang kau lihat berkali-kali, yang dengannya mungkin kaumiliki persamaan, dan yang disekitarnya kau merasa nyaman. Ia adalah orang yang dapat kau undang ke rumahmu dan dengannya kau berbagi. Namun mereka adalah orang yang dengannya tidak akan kau bagi hidupmu, yang tindakan-tindakannya kadang-kadang tidak kau mengerti karena kautidak cukup tahu tentang mereka.
Sebaliknya, seorang sahabat adalah seseorang yang kau cintai.. Bukan karena kau jatuh cinta padanya, namun kau peduli akan orang itu, dan kau memikirkannya ketika mereka tidak ada. Sahabat-sahabat adalah orang dimana kau diingatkan ketika kau melihat sesuatu yang mungkin mereka sukai, dan kau tahu itu karena kau mengenal mereka dengan baik.
Mereka adalah orang-orang yang fotonya kau miliki dan wajahnya selalu ada di kepalamu.
Mereka adalah orang-orang yang kau lihat dalam pikiran mu ketika kau mendengar sebuah lagu di radio karena mereka membuat dirimu berdiri untuk menghampiri mereka dan mengajak berdansa dengan mereka atau mungkin kau yang berdansa dengan mereka, mungkin mereka menginjak jari kakimu, atau sekedar menempatkan kepala mereka di pundakmu.
Mereka adalah orang-orang yang diantaranya kau merasa aman karena kau tahu mereka peduli terhadapmu.
Mereka menelpon hanya untuk mengetahui apa kabarmu, karena sahabat sesungguhnya tidak butuh suatu alasanpun.
Mereka berkata jujur-pertama kali - dan kau melakukan hal yang sama.Kau tahu bahwa jika kau memiliki masalah, mereka akan bersedia mendengar.
Mereka adalah orang-orang yang tidak akan menertawakanmu atau menyakitimu, dan jika mereka benar-benar menyakitimu, mereka akan berusaha keras untuk memperbaikinya.
Mereka adalah orang-orang yang kau cintai dengan sadar ataupun tidak. Mereka adalah orang-orang dengan siapa kau menangis ketika kau tidak diterima di perguruan tinggi dan selama lagu terakhir di pesta perpisahan kelas dan saat wisuda.
Mereka adalah orang-orang yang pada saat kau peluk, kau tak akan berpikir berapa lama memeluk dan siapa yang harus lebih dahulu mengakhiri.
Mungkin mereka adalah orang yang memegang cincin pernikahanmu, atau orang yang mengantar/mengiringmu pada saat pernikahanmu, atau mungkin adalah orang yang kau nikahi.
Sumber: Unknown

-spa y mereka???-

Friday, March 18, 2005

Who knows what He means?

Cerita dari myquran juga...
Semoga dapat menjadi sebuah perenungan...

Rasulullah pada suatu waktu pernah berkisah.
Pada zaman sebelum kalian,pernah ada seorang raja yang amat dzalim.Hampir setiap orang pernah merasakan kezalimannya itu. Pada suatu ketika, raja zalim ini tertimpa penyakit yangsangat berat. Maka seluruh tabib yang ada pada kerajaan itu dikumpulkan. Dibawah ancaman pedang, mereka disuruh untuk menyembuhkannya. Namun sayangnya tidak ada satu tabib pun yang mampu menyembuhkannya.Hingga akhirnya ada seorang Rahib yang mengatakan bahwa penyakit sang raja itu hanya dapat disembuhkan dengan memakan sejenis ikan tertentu, yang sayangnya saat ini bukanlah musimnya ikan itu muncul ke permukaan.
Betapa gembiranya raja mendengar kabar ini. Meskipun raja menyadari bahwa saat ini bukanlah musim ikan itu muncul kepermukaan namun disuruhnya juga semua orang untuk mencari ikan itu. Aneh bin ajaib walaupun belum musimnya, ternyata ikan itu sangatlah mudah ditemukan. Sehingga akhirnya sembuhlah raja itu dari penyakitnya.
Di lain waktu dan tempat, ada seorang raja yang amat terkenal kebijakannya. Ia sangat dicintai oleh rakyatnya. Pada suatu ketika, raja yang bijaksana itu jatuh sakit. Dan ternyata kesimpulan para tabib sama, yaitu obatnya adalah sejenis ikan tertentu yang saat ini sangat banyak terdapat dipermukaan laut.Karena itu mereka sangat optimis rajanya akan segera pulih kembali.
Tapi apa yang terjadi? Ikan yang seharusnya banyak dijumpai di permukaan laut itu, tidak ada satu pun yang nampak..! Walaupun pihak kerajaan telah mengirimkan para ahli selamnya, tetap saja ikan itu tidak berhasil diketemukan. Sehingga akhirnya raja yang bijaksana itu pun mangkat...
Dikisahkan para malaikat pun kebingungan dengan kejadian itu. Akhirnyamereka menghadap Tuhan dan bertanya, "Ya Tuhan kami, apa sebabnya Engkau menggiring ikan-ikan itu ke permukaan sehingga raja yang zalim itu selamat; sementara pada waktu raja yang bijaksana itu sakit, Engkau menyembunyikan ikan-ikan itu ke dasar laut sehingga akhirnya raja yang baik itu meninggal?"
Allah pun berfirman, "Wahai para malaikat-Ku, sesungguhnya raja yang zalim itu pernah berbuat suatu kebaikan. Karena itu Aku balas kebaikannya itu, sehingga pada waktu dia datang menghadap-Ku, tidak ada lagi kebaikan sedikitpun yang dibawanya. Dan Aku akan tempatkan ia pada neraka yang paling bawah !
Sementara raja yang baik itu pernah berbuat salah kepada-Ku, karena itu Aku hukum dia dengan menyembunyikan ikan-ikan itu, sehingga nanti dia akan datang menghadap-Ku dengan seluruh kebaikannya tanpa ada sedikit pun dosa padanya, karena hukuman atas dosanya telah Kutunaikan seluruhnya di dunia!"
Kita dapat mengambil beberapa pelajaran dari kisah bersayap ini.Pelajaran pertama adalah: Ada kesalahan yang hukumannya langsung ditunaikan Allah di dunia ini juga; sehingga dengan demikian di akhirat nanti dosa itu tidak diperhitungkan-Nya lagi. Keyakinan hal ini dapat menguatkan iman kita bila sedang tertimpa musibah.
Pelajaran kedua adalah: Bila kita tidak pernah tertimpa musibah, janganterlena. Jangan-jangan Allah 'menghabiskan' tabungan kebaikan kita.Keyakinan akan hal ini dapat menjaga kita untuk tidak terbuai denganlezatnya kenikmatan duniawi sehingga melupakan urusan ukhrowi.
Pelajaran ketiga adalah: Musibah yang menimpa seseorang belum tentu karena orang itu telah berbuat kekeliruan. Keyakinan ini akan dapat mencegah kita untuk tidak berprasangka buruk menyalahkannya, justru yang timbul adalah keinginan untuk membantu meringankan penderitaannya.
Pelajaran keempat adalah: Siapa yang tahu maksud Allah ?
( kisah diatas diambil dari buku " tutur bersayap ")

-gadiskcil yang lagi nginget"-

Subhanallah...begitu kuat...

Dapet dari myquran...Sebuah cerpen yang bikin aku nangis ketika membacanya di warnet-' (

Selesai berlibur dari kampung, saya harus kembali ke kota. Mengingat jalan
tol yang juga padat, saya menyusuri jalan lama. Terasa mengantuk, saya
singgah sebentar di sebuah restoran. Begitu memesan makanan, seorang anak lelaki berusia lebih kurang 12 tahun muncul di depan.

"Abang mau beli kue?" Katanya sambil tersenyum. Tangangnya segera menyelak daun pisang yang menjadi penutup bakul kue jajaannya.

"Tidak dik....abang sudah pesan makanan," jawab saya ringkas. dia berlalu.
Begitu pesanan tiba, saya terus menikmatinya. Lebih kurang 20 menit
kemudian saya melihat anak tadi menghampiri pelanggan lain, sepasang suami
istri sepertinya. Mereka juga menolak, dia berlalu begitu saja.

"Abang sudang makan, tak mau beli kue saya?" katanya tenang ketika
menghampiri meja saya.

"Abang baru selesai makan di, masih kenyang nih," kata saya sambil
menepuk-nepuk perut. Dia pergi, tapi cuma disekita restoran. Sampai di situ
dia meletakkan bakulnya yang masih penuh. Setiap yang lalu ditanya....

"Tak mau beli kue saya bang..pak.kakak atau ibu." Molek budi bahasanya.

Pemilik rstoran itu pun tak melarang dia keluar masuk ke restorannya
menemui pelanggan. Sambil memeperhatikan, terbersit rasa kagum dan kasihan di hati saya melihat betapa gigihnya dia berusaha. Tidak nampak keluh kesah atau tanda-tanda putus asa dalam dirinya, sekalipun orang yang ditemuinya enggan membeli kuenya.

Setelah membayar harga makanan dan minuman, saya terus pergi ke mobil. Anak itu saya lihat berada agak jauh di deretan kedai yang sama. Saya buka pintu, membetulkan duduk dan menututp pintu. Belum sempat saya menghidupkan mesin, anak tadi berdiri di tepi mobil. Dia menghadiahkan sebuah senyuman. Saya turunkan cermin. Membalas senyumannya.

"Abang sudah kenyang, tapi mungkin abang perlukan kue saya untuk adik-adik
abang, ibu atau ayah abang," katanya sopan sekali sambil tersenyum. Sekali
lagi dia memamerkan kue dalam bakul dengan menyelak daun pisang
penutupnya. Saya tatap wajahnya, berssih dan bersahaja. Terpantul perasaan kasihan di hati. Lantas saya buka dompet, dan mngulurkan selembar uang Rp 20.000,- saya ulurkan padanya.

"Ambil ini dik! Abang sedekah ....tak usah abang beli kue itu." saya
berkata ikhlas karena perasaan kasihan meningkat mendadak. Anak itu
menerima uang tersebut, lantas mengucapkan terima kasih terus berjalan
kembali ke kaki lima deretan kedai. Saya gembira dapat membantunya.

Setelah mesin mobil saya hidupkan . Saya memundurkan. Alangkah
terperanjatnya saya melihat anak itu mengulurkan Rp 20.000,- pemberian
saya itu kepada seorang pengemis yang buta kedua-dua matanya. Saya terkejut saya hentikan mobil, memanggil anak itu.

"Kenapa bang mau beli kue kah?" tanyannya.

"Kenapa adik berikan duit abang tadi pada pengemis itu? Duit itu abang
berikan adik!" kata saya tanpa menjawab pertanyaannya.

"Bang saya tak bisa ambil duit itu. Emak marah kalau dia tahu saya
mengemis. Kata emak kita mesti bekerja mencari nafkah karena Allah. Kalau
dia tahu saya bawa duit sebanyak itu pulang, sedangkan jualan masih banyak,
mak pasti marah. Kata mak mengemis kerja orang yang tak berupaya, saya
masih kuat bang!" katanya begitu lancar. Saya heran sekaligus kagum dengan
pegangan hidup anak itu. Tanpa banyak soal saya terus bertanya berapa harga semua kue dalam bakul itu.

"Abang mau beli semua kah?" dia bertanya dan saya cuma mengangguk. Lidah saya kelu mau berkata. "Rp 25.000,- saja bang....." Selepas dia memasukkan satu persatu kuenya ke dalam plastik, saya ulurkan Rp 25.000,-. Dia mengucapkan terima kasih dan terus pergi. Saya perhatikan dia hingga hilang dari pandangan.

Dalam perjalanan, baru saya terfikir untuk bertanya statusnya. Anak yatim
kah? Siapakah wanita berhati mulia yang melahirkan dan mendidiknya? Terus
terang saya katakan , saya beli kuenya bukan lagi atas dasa kasihan, tetapi
rasa kagum dengan sikapnya yang dapat menjadikan kerjanya suatu
penghormatan. Sesungguhnya saya kagum dengan sikap anak itu.

Dia menyadarkan saya, siapa kita sebenarnya.


-gadiskcil yang mencoba untuk kuat-

Thursday, March 17, 2005

aksi jakarta

Baru baca Aksi Jakarta hari ini...800orang tadi j4 y ikut, 19 BEM Jakarta, 7 BEM Bandung...
Lucu...nglemparin gulungan kertas..polisi pada lari...disangkanya batu...
Tnang pak!kita kan intelektual, g anarkis...=)
Trus dilemparin rok mini, lipstik+korek kuping karena anggota DPR kaya banci, g bisa bsikap tegas.
Korek kuping, buat anggota DPR yang setuju BBM naek..padahal rakyat menjerit...banyak serumennya kali yee...;p
Uu...pengen ikut!!! Gada apa"kan???hix..curang..='(
He...gak deng!karena kita nyusahin...fokusnya ntar terbagi...
Tapi disini juga berjuang qo!
Hidup Mahasiswa!!!
Bangkit...Lawan...Hancurkan Tirani!!!

-gadiskcil yang ditinggal aksi-

Rame-Rame pergi Aksi

Kemaren, BEM Bandung Raya pergi aksi ke Jakarta sekitar j22.30. Mereka akan bergabung bersama rekan-rekan BEM Jabodetabek di Salemba.
Awalnya si cewe bole ikut. Tapi karena DPR Ricuh...ce jadi bole ikut='( beritanya 10 menit sebelum berangkat. Hix...='(
Yaah...IA yang terbaik, emang pada dasarnya ce g bole k Jakarta kali yee...;p
Bagi-bagi tugaslah...yang pergi aksi co, yang nyiapin makanan+uangnya ce...hehe=p
-gadiskcil yang sedang sedikit pundung-

Hiburan Gratis di Gedung Dewan

Diambil dari Liputan6.com

17/3/2005 05:39 — Sikap anggota F-PDIP yang menginginkan DPR mengeluarkan keputusan tegas menolak kenaikan harga BBM diakui lebih dikarenakan tuntutan rakyat. Kekisruhan dalam sidang paripurna dinilai hiburan gratis buat rakyat.
Liputan6.com, Jakarta: Palu Ketua DPR Agung Laksono baru saja diketuk ketika sejumlah anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan merangsek ke kursi pimpinan Dewan. "Jangan emosi, dong!" seorang anggota Dewan menyeletuk. Suasana rapat paripurna DPR, Rabu (16/3), memanas. Di depan para pimpinan Dewan, Mangara Siahaan, Effendi Simbolon dan sejumlah anggota F-PDIP lainnya, ngotot menolak keputusan pimpinan rapat untuk melakukan voting atas hasil rapat konsultasi pemimpin DPR dan pemimpin fraksi yang sudah berlangsung sebelumnya.Effendi cs mencak-mencak. Ditingkahi berbagai celetukan dari peserta, sejumlah anggota Dewan lainnya turut maju menengahi keributan. Yang terjadi jutsru saling tarik di antara mereka. Bahkan, sampai ada yang terjatuh segala [baca:
Ricuh di Sidang Paripurna DPR].
Pilihan dalam voting adalah DPR langsung mengambil sikap dalam paripurna atau membahasnya lewat komisi Komisi VII, Komisi XI, dan Panitia Anggaran. Menurut anggota F-PDIP, Emir Moeis, sikap yang dilakukan fraksinya lebih didasari tuntutan rakyat yang tak menginginkan kenaikan harga BBM.Pasalnya, dia menambahkan, dua opsi yang disahkan hanyalah langkah sia-sia. Apalagi, opsi pertama yang mengembalikan persoalan kenaikan harga BBM ke komisi-komisi hanya akan bertele-tele. Padahal, yang dibutuhkan adalah sikap resmi DPR dalam menanggapi kenaikan harga BBM: menerima atau menolak. "Sudah banyak tuntutan dari rakyat," tegas, Emir dalam acara Topik Minggu Ini yang dipandu reporter SCTV Bayu Sutiyono di Studio Liputan 6, Rabu malam.
Aggota Fraksi Partai Demokrat, Sutan Bathoegana, yang hadir dalam dialog berpendapat lain. Menurut dia, sebenarnya dari awal sudah disepakati untuk mempermudah masalah ini. Dalam rapat konsultasi pimpinan fraksi-fraksi, Selasa kemarin, semua sepakat setiap fraksi diminta mensosialisasikan kedua opsi ke masing-masing anggotanya. Jika sudah begitu, seharusnya anggota F-PDIP sudah dapat mengerti apa yang menjadi agenda sidang paripurna hari ini. Bukan lagi mempertanyakan kedua opsi tersebut.
Menanggapi hal ini, Emir menilai, kesepakatan tersebut bukanlah keputusan mutlak yang harus dijalani setiap anggota Dewan. Pasalnya, kesepakatan itu dibuat hanya para pemimpin fraksi. Belum lagi, kesepakatan dibuat dengan lobi-lobi tertentu. Tak heran, kesepakatan tersebut bukan murni disetujui para anggota Dewan. Terlebih lagi, waktu sosialisasi sangat mepet. Hanya sehari [baca: Paripurna DPR Dilanjutkan Rabu Ini].
Di ujung telepon, pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada Riswandha Imawan menilai kekisruhan yang terjadi dalam rapat paripurna justru memberi hiburan gratis pada rakyat. Terlepas dari itu, Riswandha menilai kisruhnya persidangan ini lebih dikarenakan dua hal. Sidang digelar tanpa agenda jelas, yakni berputar-putar dan sikap pemerintah yang memutuskan kenaikan harga BBM tanpa terlebih dahulu mengkonsultasikan ke anggota Dewan.Riwandha mengingatkan, sebenarnya para anggota Dewan tengah bermain-main dengan batas kesabaran rakyat. Ditakutkan, warga akan mengambil inisiatif sendiri mengingat anggota eksekutif dan legislatif yang dipilih mereka tak bisa memberi jaminan kesejahteraan. "Sudahlah kembali ke hati nurani," ujar Riswandha.
Hal senada diungkapkan pengamat komunikasi politik dari Universitas Indonesia Effendi Gazali. Menurut Effendi, yang perlu dilakukan anggota Dewan adalah menyelamatkan rakyat yang memiliki harapan tinggi pada Parlemen. Tapi, jika melihat kericuhan pada sidang paripurna siang tadi, justru akan melunturkan harapan rakyat.Memang, Effendi menambahkan, sikap ngotot yang diperlihatkan segelintir anggota Dewan menggambarkan kewajiban untuk berusaha memperjuangkan keyakinannya. Cuma di sisi lain, justru sikap tersebut memperlihatkan kecerdasan emosionalnya anggota Dewan yang rendah. Baik anggota Dewan yang menolak atau mendukung kedua opsi tersebut hanyalah mempersoalkan gengsi. "Tak ada fraksi yang bisa mengklaim ini sebagai suatu perjuangan," kata Effendi.
Pendapat lebih pedas datang dari pengamat politik tata negara dari UGM Denny Indrayana. Denny menilai apa yang dilakukan para anggota Dewan dalam sidang paripurna adalah jualan politik. Ini didasarkan pada sikap anggota F-PDIP yang menolak kenaikan harga BBM. Padahal, pada masa pemerintahan Megawati Sukarnoputri, justru merekalah yang ngotot kenaikan itu harus dilakukan. Itulah sebabnya, Denny berharap, publik atau masyarakat harus bisa merekam dan mencerna untuk menentukan pilihannya pada pemilihan umum mendatang.Denny juga berpendapat, sikap ngotot yang diperlihatkan para anggota DPR yang menolak kenaikan harga BBM akan sia-sia. Soalnya, keputusan untuk menaikkan atau tidak harga BBM adalah hak preogratif presiden. Jika begitu, seharusnya anggota Dewan menempuh cara lain untuk membatalkan Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2005 tentang kenaikan harga BBM. Misalnya, melalui Mahkamah Agung atau Mahkamah Konstitusi. "Mahkamah Konsitusi dan Mahkamah Agung bisa jadi wasit," kata Denny.
Baik Effendi dan Denny berharap, para anggota Dewan dalam persidangan yang membahas soal kepentingan rakyat pada masa mendatang lebih memperhatikan segala aspek. Salah satu di antaranya sikap sopan santun dalam bersidang. Sikap kekanak-kanakan atau mengandalkan fisik harus dihilangkan. "Harus bermain lebih cantik," ujar Effendi.(ORS)

Wednesday, March 16, 2005

aTLasT!!!!

aTLasT!anet bisa OL juga.haha...dat's so great!stlah sminggu lebih g OL...whua...='D
Maap..maap..jadwal agak padet ni...sminggu kmaren cuma kuliah 1 hari='( abis ngurusin raker+raker.
Pengen crita, tapi ntar deh!skrg mau kul dulu..hehe...;p
Eh, bsok aksi k Jakarta...k Istana Negara...kumpul j7malem d Pangdam ntar malem.
Bangkit...Lawan...Hancurkan tirani!!!!

Sunday, March 06, 2005

datang...pergi....

Sudah sunnatullah dakwah ini begitu berat untuk diusung...
Sudah ketetapan jalan ini begitu penuh duri dan rintang...
Tak lain untuk menyeleksi manusia-manusia lemah...
Yang hanya dapat menjadi beban bagi saudara...

Begitulah dakwah...ada yang datang dengan penuh semangat
Ada yang hadir dengan penuh asa...
Ada yang kembali dengan ghirah baru...

Namun...
Ada pula yang pergi karena tak kuat...
Ada yang mundur karena kelemahan diri...
Ada yang hengkang karena kecewa...

Namun...
Ada yang pergi untuk menapak jalan di hadapan...
Ada perpisahan untuk menyentuh medan di tempat lain...
Bukan karena lemah...
Bukan karena benci...
Bukan karena kecewa...

Begitulah dakwah...
Ada yang datang...
Ada yang pergi...

Begitu pula amanah...
Selesai satu...
Datang seribu...

Bersyukurlah...
Karena kita adalah pilihan-Nya...

-untuk ke-mas'uliyah-an baru...Tetep semangat...ada kami di sini...-

-untuk amanahku yang baru...selamat bekerja sama...-
-gadiskcil yang akan tetap bertahan...INsya Allah..-

Thursday, March 03, 2005

g penting!

Tadi pagi a ke Polwiltabes trus k Pemkot, nyari bahan skripsi. Lumayanlah...dapet beberapa...
Trus kuliah..forensik...belajar tentang kematian.
Ada 1 hal menarik, tmenku, si gajah hijau yang cacat, baru tau kalo belatung adalah larva lalat!
Parah y!!!=/
Trus a nanya sama tmen 1 SMA nya bliau, spa tau emg g prnah diajarin d SMAnya;p
Tapi ternyata tau...jadi...
Maaf kesalahan bukan pada SMA Lampung
Tapi pada Gajah Hijau
wakakak=D

gadiskcil yang pusing!!!!

Wednesday, March 02, 2005

G BERES!!!!;<

Kemarin, pemerintah Indonesia menaikkan BBM...g termasuk minyak tanah. Trus, kemaren BEM se-Jabotabek, BEM Bandung Raya pergi buat audiensi k DPR RI. Yang di bandung, ngadain aksi. Tapi ternyata g jadi karena menunggu kabar dari Jakarta. Yang bikin BT adalah jarkom yang g beres!!! Qta uda muter"Bandung, nyari yang aksi tapi ternyata gada BEM Bandung Raya. Akhirnya jalan k BSM. Padahal uda g kuliah...hehe..gpp deh, gizinya juga gada=)

Tadi malem, a qo agak"g beres y!=/ padahal banyak yang mestinya bisa dilakuin...hix...='(

Dan sekarang a g tau msti nulis apa...hix...=/

Knpa a g beres bgini...=/
-gadiskcil yang g beres-

G BERES!!!!;<

Kemarin, pemerintah Indonesia menaikkan BBM...g termasuk minyak tanah. Trus, kemaren BEM se-Jabotabek, BEM Bandung Raya pergi buat audiensi k DPR RI. Yang di bandung, ngadain aksi. Tapi ternyata g jadi karena menunggu kabar dari Jakarta. Yang bikin BT adalah jarkom yang g beres!!! Qta uda muter"Bandung, nyari yang aksi tapi ternyata gada BEM Bandung Raya. Akhirnya jalan k BSM. Padahal uda g kuliah...hehe..gpp deh, gizinya juga gada=)

Tadi malem, a qo agak"g beres y!=/ padahal banyak yang mestinya bisa dilakuin...hix...='(

Dan sekarang a g tau msti nulis apa...hix...=/

Knpa a g beres bgini...=/